Abstraksi PKM GT "MATRIK “MADING ELEKTRONIK” TOUCHSCREEN UNTUK E-LEARNING SISWA PGTK INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER"

 

matrik “MADING ELEKTRONIK” touchscreen untuk e-learning siswa PGTK Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Oleh            :

AMANDA TIARA AVEROUSI           –  5111100152

ASTARI LARASATI                            –  5111100186

Perkembangan teknologi yang pesat mengakibatkan pemuda Indonesia dituntut untuk mengikuti dan memahami setiap alur dan perkembangan teknologi serta informasi yang ada. Indonesia sebagai negara berkembang masih dinilai kurang dari sisi teknologi.

Penggunaan teknologi pun berkenaan dengan usia. Hal ini yang kami lihat pada anak Indonesia yang berusia setara dengan TK dan PG (playgroup). Penggunaan teknologi ini padahal mampu menunjang dari segi kreativitas dan kecerdasan para calon pemimpin bangsa ini. Inilah yang melatarbelakangi kami membuat sebuah media edukasi yang berbasis elektronik untuk TK dan PG Institut Teknologi Sepuluh Nopember, bernama MATRIK “Mading Elektronik”.

MATRIK “Mading Elektronik” terdiri dari sebuah layar touchscreen berukuran  50 inchi yang dikoneksikan lewat PC, PC berguna sebagai pengedit MATRIK, login admins dan pengatur MATRIK. Layar touchscreen digunakan karena kami ingin kontennya bisa bergerak, saat konten di-touch otomatis langsung diperbesar dan para siswa bisa melihat mading yang bulan lalu hanya dengan touch pada menu yang dipilih. Pada MATRIK ada sensor untuk mendeteksi siswa yang mau melihat mading, jadi MATRIK mati secara otomatis saat tidak ada yang sedang melihat dan saat didekati baru menyala, sehingga irit biaya dari segi listrik.

Apabila siswa ingin menginputkan data, misal menyalurkan puisi, cerita pendek (cerpen), sharing foto, video, tinggal menginputkan filenya lewat port USB yang ada di bagian bawah layar touchscreen yang langsung terkoneksi pada PC untuk selanjutnya diedit oleh admins. Selain itu, MATRIK juga bisa digunakan untuk menaruh pengumuman untuk warga sekolah.

Dengan pembelajaran edukasi lewat MATRIK ini, siswa diajarkan untuk menggunakan komputer secara garis besar. Untuk segi biaya, kami berusaha meminimalisirkan di segi listrik dan juga space tempat yang digunakan.

Copyright by Averousi 2011

SISTEM INFORMASI

 Sistem adalah kumpulan prosedur-prosedur atau elemen untuk mencapai suatu target tertentu. Informasi adalah data yang telah diproses yang sudah berfungsi dan berarti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat.


Data adalah raw material untuk suatu infomasi. Raw material = bahan baku.


Kualitas informasi : akurat, up-to-date, relevan
akurat = bebas dari kesalahan, tidak bias, harus jelas
up-to-date = tidak terlambat dari perkembangan zaman
relevan = punya manfaat terhadap yang penerima informasi relevansi tiap orang berbeda-beda


Definisi sistem informasi : sistem terintegrasi yang mampu menyediaka informasi yang bermanfaat bagi penggunanya

Komponen fisik sistem informasi :
1. perangkat keras informasi
2. perangkat lunak komputer
3. basis data
4. prosedur
5. personil/untuk pengelola operasi.


Karakteristik sistem dan teknologi informasi:
1. mampu menyediaan informasi
2. user friendly, didesain untuk mempermudah
3. handal
4. siklus inovasi cepat
5. waktu respon minimal
6. teknologi beragam dan sudah stabil
7. desentralisasi/individualisasi

Copyright by Averousi 2011

SPOJ Sphere Online Judge

 www.spoj.pl

website diatas ini bener2 #sesuatu banget. you know what, gara-gara website ini anak TC yang awalnya lagi ngerjain lapres, lagi ngerjain lapen ato lagi ngerjain tugas kalkulus (ato belajar dari pdf-nya Morris Mano dkk) bisa tersihir mendadak. Apalagi kalo pas ngeklik "Submit", copy paste source code Dev-C++ dan abis itu klik "send' dan........ mendadak tereak kesenengan kalo jadi ijo pas di bagian nama kita (apalagi saya, bisa membuat aula asrama ngeliatin saya)

dan inilah yang terjadi di TC 2011. Semuanya pada tersihir dengan website kecil ini yang tidak menarik dari segi bentuk, hanya menarik dari segi konten dan juga menarik dari segi "respon".

saya punya contoh soal yang dijadiin soal pas lagi asistensi. Asdos saya, mas Rizky Hidayatullah berhasil memecahkannya dan saya cengok ngeliatin. Simpelnya, saya dapet logikanya tapi heran pas di input keberapa kok outputnya Y ._.

cekidot!

klik disini untuk soal lebih lengkap dan lebih dimengerti

A beehive is an enclosed structure in which some honey bee species live and raise their

young. In this problem we consider a two-dimensional sketch of the beehives. Each

beehive is composed of a certain number of cells, where each cell is a regular hexagon.

Each cell may have some neighbors, which are other cells that share a side with that cell.

A cell with exactly 6 neighbors is an internal cell, while a cell with fewer neighbors is an

external one. Notice that an external cell can always be changed to internal by adding

some neighbor cells.

We are interested in a particular class of beehives. This class of valid beehives is defined

recursively as follows: a) a single cell is a valid beehive; and b) given a valid beehive B,

if we add the minimum number of cells such that each external cell of B becomes an

internal cell, the result is a valid beehive.

The number of cells in a valid beehive is called a beehive number. Given an integer N ,

you must decide whether it is a beehive number.

Input

Each test case is described using a single line. The line contains an integer N (1 ≤ N ≤

10⁹ ). The end of input is indicated with a line containing a single −1.

Output

For each test case, output a single line containing an uppercase “Y” if N is a beehive

number, or an uppercase “N” otherwise.

Example

Input:
43
1
7
19
15
-1
Output:
N
Y
Y
Y
N

dan hingga saat ini belum saya temukan jawabannya. tapi si rifi udah nemu #sial apalagi master Zul dan master Uthe. ah kapan ya saya bisa jadi master kayak mereka

COMING SOON!! :D  

Copyright by Averousi 2011